Minoritas Muslim Rohingya
Meluruskan dan Merapatkan Shaf
Radio Streaming Islami
Jeram Sungai Pekalen

Keadaan Minoritas Muslim Rohingya di Myanmar
Sampai bulan ini, reformasi Myanmar dari negara tertutup menjadi negara demokrasi awalnya tampak...More

Pentingnya Meluruskan dan Merapatkan Shaf
“Tidakkah kalian berbaris sebagaimana berbarisnya para malaikat (dengan rapih) di hadapan Rabb mereka?”...More

Link Radio Streaming Islami Indonesia
Bagi anda yang ada di perantauan seperti saya dan tidak ada radio islami di sana dan ingin mendengarkan nasyid,...More
Goyang Inul di Jeram Sungai Pekalen
Karakteristik sungai Pekalen berbelok dan bertebing, memiliki panorama alam yang indah,...More
Showing posts with label Teknologi. Show all posts
Showing posts with label Teknologi. Show all posts
Friday, 2 January 2015
Sribulancer.com Penghubung Pencari Kerja dan Pemberi Kerja
Media digital dewasa ini tidak hanya digunakan untuk memasang iklan produk, tapi juga untuk mencari pekerjaan. Mencantumkan curriculum vitae (CV) lewat berbagai situs lowongan pekerjaan yang sudah populer bisa menjadi salah satu jalan, selain langsung melamar ke perusahaan yang dibidik. Sayangnya, umumnya selama ini pelamar pekerjaan tersebut bersifat pekerjaan penuh waktu (full time).
Padahal, tren pekerjaan sebagai pekerja paruh waktu (freelancer) saat ini semakin dilirik seiring dengan berkembangnya enterpreneurship di kalangan anak muda. Banyak pekerjaan sebagai pekerja lepas yang dimanfaatkan sebagai batu loncatan bagi mereka yang ingin independen dan merintis bisnis sendiri sesuai dengan keahliannya.
Menyadari adanya fenomena tersebut, Ryan Gondokusumo lewat PT Sribu Digital Kreatif, memanfaatkan peluang dengan membangun situs Sribulancer.com. Situs ini berfungsi menghubungkan antara perusahaan atau individu yang mencari tenaga kerja dengan sang pencari kerja paruh waktu. Namun, tidak menutup kemungkinan pencari kerja full time tetap bisa mempromosikan diri di sini.
Dari sisi perusahaan, situs ini juga bisa menjadi solusi mencari tenaga kerja yang profesional, cepat, dan sesuai kualifikasi serta bujet mereka. Berdasarkan survei yang dilakukan oleh perusahaannya, Ryan bilang, dari 100 perusahaan yang disurvei sekitar 70% di antaranya menyatakan membutuhkan banyak tenaga lepas.
Ryan hanya membutuhkan waku sekitar empat bulan untuk membangun situs ini. Modal yang disuntikan untuk membangun usaha yang resmi diluncurkan pada September 2014 ini tidak lebih dari Rp 50 juta.
Dia mengaku cukup mudah membuat situs ini karena sudah mempunyai pengalaman dari membangun produk terdahulunya yaitu Sribu.com di 2012. Situs ini menghubungkan antara klien dan para desainer logo, interior dan lain-lain.
Pada produk keduanya ini, Ryan menjamin keamanan dan kredibilitas para pencari kerja karena dilengkapi dengan fasilitas penyaringan untuk memastikan kualitas anggotanya yang mendaftar sebagai pencari kerja. Dengan adanya fasilitas “review”, memungkinkan perusahaan melihat rekam jejak para freelancer yang melamar pekerjaan di situs ini. Kemudian fasilitas “chat room” memberi ruang untuk seluruh proses rekruitmen dilakukan di dalam situs ini.
Meski masih anyar, situs Sribulancer sudah mempunyai banyak anggota. Hingga saat ini Sribulancer telah memiliki 6.000 freelancer, 500 klien, 200 job posting.
Untuk mendapatkan anggota, Ryan banyak menggunakan media digital seperti Google Advertasing dan lainnya untuk promosi. Beberapa perusahaan yang mencari tenaga kerja di situs ini diantaranya Berrybenka, Traveloka, Bayu Buana, Scoop, Infoteria, dan Tripvisto.
Komisi 10%
Ryan menjelaskan bila tidak ada biaya pemasangan iklan dalam situsnya. Hanya saja, Sribulancer akan mendapatkan 10% dari gaji yang diterima oleh tenaga lepas. Meski terbilang kecil, total pendapatan untuk Sribulancer dari situ dalam empat bulan bulan ini sudah mencapai Rp 300 juta. "Pertumbuhan pendapatan sekitar 60% tiap bulannya," ujar Ryan.
Pada awal peluncuran situs ini, Ryan banyak mencari blog yang didalamnya berada banyak pekerja lepas. Baru setelah itu, mereka melakukan promosi tentang situs Sribulancer.
Untuk bisa mengakses dan mendapatkan pekerjaan dalam situs ini, calon anggota wajib untuk mendaftar terlebih dahulu. Di sana, para calon tenaga lepas bisa memberikan data diri, minat pekerjaan dan contoh pekerjaan yang sudah pernah dikerjakan.
Proses data tersebut akan memudahkan para perusahaan untuk memilih calon tenaga lepas yang dicari. Di situs tersebut perusahaan bisa langsung menyeleksi calon pekerja lepas. Bila perusahaan sudah menemukan yang cocok, mereka akan melakukan transaksi. Setelah transaksi pembayaran gaji pekerja lepas sudah terkirim ke Sribulancer, barulah freelancer bisa mulai bekerja.
Tidak jarang perusahaan akan meminta waktu kepada calon pekerja lepas untuk bertemu terlebih dahulu. Di sini peran Sribulancer menjadi pihak yang memfasilitasi kedua pihak untuk bertemu. Ryan bilang, dalam beberapa bulan ini pekerjaan yang banyak dipasang dalam situs ini adalah untuk data entry, copy writer, dan programmer.
Bila pihak pemberi kerja merasa puas dengan pekerjaan tenaga lepas, mereka bisa memberikan penilaian diakun si freelancer. Sedangkan, bila perusahaan merasa kecewa dengan hasil pekerja lepas mereka bisa mengadukan pada manajemen Sribulancer. Nantinya, Sribulancer akan memberikan tenaga lepas pengganti secara gratis. “Kalau memang benar-benar bermasalah kita juga akan blok akun freelancer tersebut,” katanya.
Berhasil mengembangkan situs baru dalam waktu singkat tidak membuat usaha ini berjalan tanpa hambatan. Ryan mengaku bila kendala terbesarnya adalah meningkatkan pertumbuhan omzet. Sebab dia mengklaim situs ini merupakan pionir. Salah satu cara yang digunakan untuk mengatasinya adalah dengan melakukan edukasi pada pasar.
Hingga pertengahan tahun 2015, Sribulancer menargetkan dapat mencapai 10.000 job posting dan menjaring 50.000 tenaga lepas. Perusahaan ini juga bermimpi untuk menjadi trend setter situs cari kerja yang akan merubah cara bisnis pengusaha melakukan rekruitmen dari offline ke online dan menawarkan kemudahan, proses seleksi yang cepat, aman, dengan biaya yang efisien dan dapat dipercaya.
Tren pekerja lepas kini semakin meningkat seiring dengan berkembangnya usaha skala menengah. Heru Sutadi, pengamat telekomunikasi dari Indonesia ICT Institute mengatakan, memang, saat ini kebanyakan situs pencari kerja di Indonesia hanya menawarkan pekerjaan permanen. Makanya tidak heran bila Sribulancer.com bisa kebanjiran anggota dalam waktu singkat, karena banyak juga pencari kerja paruh waktu.
Sebenarnya cukup mudah untuk mendapatkan anggota atau pencari kerja karena mereka bersifat aktif dan mau mencoba segala macam cara untuk mendapatkan pekerjaan. Sedangkan, kesulitan di bisnis ini adalah mencari pemasang lowongan pekerjaan.
Sehingga, Sribulancer harus melakukan upaya edukasi pada mereka seperti bertemu secara langsung untuk memperkenalkan jenis usaha mereka dan menghubungi perusahaan secara berkala.
Mengingat para perusahaan di Indonesia belum terlalu akrab dengan penggunaan pekerja lepas, Heru melihat situs ini akan lebih banyak berguna untuk mereka yang bekerja di bidang fotografi, desain, dan lainnya.
Selain itu, mereka juga harus menguatkan brand dan tagline usaha. Heru menyarankan tidak hanya cukup melalui media digital saja tetapi juga melalui cara Below The Line. Ada baiknya mereka juga meminta testimoni kepada para perusahaan yang sudah menggunakan layanan mereka. “Ini untuk meyakinkan bila situs mereka benar ada,” katanya.
Agar usaha mereka bisa terus berkembang dan tetap bertahan, baiknya Sribulancer tetap memberikan layanan gratis untuk mendaftar sebagai anggota kepada para pencari kerja. Selain itu manajemen juga harus memberikan sesuatu yang berbeda yang tidak banyak diberikan oleh situs pencari kerja lainnya.
Wednesday, 30 April 2014
BRI akan Luncurkan Satelit Perbankan Pertama di Dunia
Jakarta - Kebutuhan akan komunikasi yang cepat dan tanpa hambatan meningkat pada masa sekarang ini. Hal tersebut melatarbelakangi PT Bank Rakyat Indonesia, Tbk (BRI) untuk memiliki satelit sendiri. Satelit yang dinamakan BRIsat itu rencananya akan diorbitkan pada Juni 2016.
Kelancaran komunikasi data memang sangat diperlukan oleh bank dengan laba terbesar ini. BRI memiliki jaringan kerja yang besar dan luas agar dapat menjangkau 50 juta nasabahnya di seluruh Indonesia. Saat ini BRI memiliki lebih dari 9.800 outlet dan lebih dari 100 ribu jaringan e-channel yang lokasinya tersebar dari perkotaan hingga daerah terpencil. Jumlah jaringan tersebut akan terus meningkat seiring ekspansi perusahaan.
Dengan ekspansi yang agresif ke daerah-daerah, BRI memiliki kendala dalam telekomunikasi. Beberapa jaringan kerja yang dimiliki BRI belum dapat dijangkau oleh infrastruktur telekomunikasi terestrial. Direktur Utama BRI Sofyan Basir mengatakan, kebutuhan sarana telekomunikasi semakin urgen karena variasi model jaringan kerja BRI.
Bank yang menyasar segmen mikro tersebut mengembangkan model jaringan kerja yang bersifat mobile, seperti Teras Keliling dan Teras Kapal yang hanya dapat dilakukan secara ekonomis melalui sarana komunikasi satelit.
Model bisnis yang dikembangkan BRI menyebabkan tingginya biaya operasional. Sofyan mengaku saat ini perusahaan membayar Rp 500 miliar per tahun hanya untuk menyewa 23 transponder satelit dari sembilan penyelenggara jasa satelit di Indonesia. Angka tersebut terus meningkat karena BRI terus melakukan ekspansi cabang dan ATM. Belum lagi, satelit yang digunakan saat ini kadang kala mengalami gangguan.
"Komunikasinya kualitas rendah.Kadang-kadang service level agreement 65 persen kalau sibuk ini yang menyebabkan pelayanan kami terhambat," ujar Sofyan.
Demi efisiensi dan kelancaran, BRI akhirnya memutuskan untuk membeli satelit. Harga satelit mencapai Rp 2,5 triliun dan memiliki izin mengorbit 15 tahun dan dapat diperpanjang 3 tahun. Melalui hitungan kasar, BRI dapat menghemat biaya hingga 50 persennya. Namun, mewujudkan keinginan tersebut bukan tanpa kendala.
"Slot orbit persoalan berikutnya. Hanya 5 satelit dimiliki kita," ujarnya. Sofyan mengatakan, sekitar satu setengah tahun lalu, BRI meminta izin menggunakan slot orbit pada Kemenkominfo. Akhirnya izin tersebut diterima bulan lalu. BRI mendapatkan slot orbit pada 150.5 derajat Bujur Timur (BT).
Setelah mendapatkan izin, BRI melakukan proses pengadaan. Sofyan mengatakan, proses pengadaan melibatkan konsultan teknis dan hukum, baik domestik maupun internasional. Proses dimulai dengan Request for Information (RFI) ke berbagai manufaktur satelit dan peluncur satelit yang dilanjutkan dengan Request for Proposal (RFP) kepada perusahaan-perusahaan yang masuk dalam shortlist.
Ia mengatakan, proses penentuan pemenang dilakukan dengan menerapkan prinsip-prinsip fairness dan Good Corporate Governance (GCG) dengan memperhatikan opini independen dari konsultan profesional. Setelah melewati proses tersebut, Space Sytems/Loral, LLC (SSL) dari AS dan Arianespace dari Perancis dipercaya sebagai pemenang tender. Proses desain final dan pembuatan BRIsat akan dilaksanakan di pabrik SSL, Palo Alto, California. Project Manager II BRI Hexana Trisasongko mengatakan, pembuatan diperkirakan memakan waktu 24 bulan.
"Setelah memperhitungkan shipment dan launch campaign, satelit akan siap diluncurkan 25-26 bulan yang akan datang atau sekitar Juni 2016," ujarnya.
Satelit tersebut akan diluncurkan di Kourou, French Guiana. Hexana menjelaskan, satelit tersebut akan memiliki 45 transponder yang kapasitasnya setara 54 transponder. Rincian dari satelit tersebut adalah, 24 transponder standard c-band 36 MHz, 12 transponder extended c-band 36 MHz, 6 transponder extended ku-band 72 MHz dan 3 transponder standard ku-band 72 MHz.
Hexana mengatakan, kemungkinan ketika diluncurkan pada Juni 2016, BRI akan memakai 30 transponder. Kemudian, BRI akan mengalokasikan 4 transponder untuk Pemerintah. Sedangkan sisa transponder dapat dipinjamkan pada perusahaan lain Ia mengatakan, Pemerintah dapat memanfaatkannya untuk komunikasi langsung dengan kantor perwakilan Indonesia di negara-negara yang terjangkau. BRIsat akan menjangkau wilayah layanan Indonesia dan negara-negara ASEAN, Asia Timur termasuk sebagian Cina, sebagian Pacific seperti Hawaii dan Australia Barat seperti Perth.
Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Thomas Djamaluddin mengatakan, perbankan memang memerlukan komunikasi data yang cepat. "Adanya ATM dan sistem online untuk aktivitas perbankan sangat bergantung pada satelit. Mungkin lebih menguntungkan kalau mereka punya satelit sendiri," ujar Thomas. Dengan memiliki akses satelit sendiri, bank akan lebih leluasa dalam berkomunikasi dengan data.
Friday, 31 May 2013
Kenekatan Para Intelektual Muda Mendirikan Kampus Teknologi di Pelosok Sumbawa
Categories :
Sejumlah ilmuwan muda yang sudah mapan di Jakarta turun
gunung ke pelosok Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. Mereka sedang merajut mimpi
untuk mewujudkan sebuah kampus teknologi di Indonesia bagian timur yang
berkualitas global.
Laporan Taufik Lamade,
SUMBAWA
Mereka bisa dibilang nekat. Universitas Teknologi Sumbawa
(UTS) yang mereka dirikan itu berlokasi di kaki bukit Olat Maras, Desa
Batualang, yang berjarak sekitar 20 kilometer dari Kota Sumbawa Besar.
Tidak semua aksesnya mulus. Tiga
kilometer merupakan ’’jalan setapak’’ untuk mobil. Itu pun hanya mampu
dilintasi satu mobil. Hujan rintik bisa membuat mobil selip terjebak lumpur.
Ketika pertama ke UTS, mobil yang
ditumpangi Jawa Pos (grup Radar Lampung) sempat terhenti di tengah jalan.
Gara-garanya, mobil di depan terperosok di jalan ’’one way’’ itu. Mobil
baru bergerak setelah didorong warga lokal.
’’Jalan setapak’’ itu bukan
rintangan bagi Dr. Nurul Taufiqurochman (43). Doktor bidang metalurgi lulusan
Kagoshima University, Jepang, itu justru melihat kampus di kaki bukit tersebut
sebagai ’’mainan’’ yang penuh pesona. Yang ada di kepalanya adalah
bagaimana dalam waktu secepatnya kampus itu menjadi pusat riset aplikatif.
’’Kalau sekadar menjadi dosen,
saya tak akan ke sini (Sumbawa). Tawaran yang meminta saya mengajar di Jakarta
di mana-mana. Saya ke sini karena ingin mengajari mahasiswa menciptakan
teknologi yang bermanfaat,’’ tegas pemegang 14 paten yang terdaftar di Jepang
itu saat ditemui di kampus UTS, Sabtu (16/3).
Konsekuensinya, ilmuwan asli Malang
itu mau tidak mau harus bolak-balik Jakarta–Sumbawa. Sebab, tugasnya di Jakarta
segudang. Di LIPI (Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia), misalnya. Selain
peneliti senior, Nurul menjadi kepala Sarana Penelitian Riset Metalurgi.
Dia juga menjabat ketua Pembina
Nano Center Indonesia yang bergerak di berbagai riset. Hebatnya, meski
kesibukannya seperti itu, dia masih menyediakan sebagian waktu untuk membidani
berdirinya UTS yang terletak ribuan kilometer dari Jakarta.
Nurul menyebut UTS sebagai kampus
di balik hutan. Maklum, lokasinya cukup jauh dari permukiman penduduk.
Sepanjang mata memandang, hanya kehijauan bukit yang terlihat. Namun, dia
senang berada jauh dari hingar-bingar keramaian karena kondisi itu sangat cocok
bagi UTS sebagai pusat riset aplikasi.
Di kampus baru itu, Nurul menjadi
advisor rector. Peran dan sentuhan pemegang dua gelar doktor itu metalurgi dari
Kagoshima University dan manajemen bisnis IPB sangat terasa.
’’Saya ingin mahasiswa di sini
sekaligus memanfaatkan penelitian aplikatif. Bila perlu, mereka sekolah
langsung mendapatkan uang,’’ ujarnya bersemangat.
Radiyum Ikono juga sudah menyatu
dengan ’’jalan setapak’’ menuju kampus UTS itu. Ilmuwan belia berumur 25
tahun itu dipercaya menjabat dekan fakultas teknik. Usia boleh muda, tapi
kapasitas keilmuannya jangan diragukan. Ikono yang meraih master ilmu bahan
dari Tsukuba University, Jepang, itu sangat yakin UTS kelak menjadi pusat riset
aplikasi.
’’Saya ingin mahasiswa di sini
lebih banyak praktik di lapangan. Sumbawa ini kaya emas, mangan, dan tembaga.
Saya kira mahasiswa langsung bisa mengelolanya,’’ ujar pria yang pernah kuliah
di Nanyang Technological University, Singapura, itu.
Karena itu, ketika datang tawaran
bergabung dengan UTS, dia langsung menjawab: ya! Dia merasa tertantang,
walaupun tantangan itu berada di kawasan terpencil.
Ide pendirian UTS berasal dari Dr.
Zulkiefliemansyah (41). Anggota DPR berdarah Sumbawa itu prihatin atas kondisi
kampung halamannya. Dia risau melihat anomali masyarakat setempat.
’’Sumbawa kaya sumber daya alam,
terutama emas. Bahkan, kandungan emas di Sumbawa terbesar di Indonesia. Tapi,
ironisnya, untuk mencari 3 gram emas saja, orang Sumbawa harus menjadi TKW
(tenaga kerja wanita) di luar negeri,’’ ujar doktor ekonomi lulusan Inggris
itu.
Di sisi lain, di Serpong,
Tangerang, tempat tinggal Zul –panggilan akrab Zulkiefliemansyah–, kini banyak
orang pintar yang bergelar Ph.D. Kondisi itulah yang membuat dia berpikir keras
agar para doktor yang melimpah di Serpong itu bisa dibawa ke Sumbawa. Nalurinya
sebagai ilmuwan dan pendidik bagai tersulut api.
Jalan keluarnya, harus ada sekolah
sekaligus pusat riset berkualitas tinggi di Sumbawa. Dia tak ingin masyarakat
lokal hanya menjadi penonton ketika emasnya ditambang.
Pergaulan dan jaringan Zul yang
luas membuat ajakannya mendapat support luar biasa dari berbagai pihak. Para
koleganya pun menyambut gagasan itu.
Salah satu program studi yang
digadang-gadang adalah teknik metalurgi. Menurut Zul, Sumbawa yang kaya emas
dan tembaga harus menjadi pusat riset terbaik untuk logam.
’’Selama ini, orang-orang pintar
Sumbawa kuliah ke luar Sumbawa. Saya ingin orang dari luar (Sumbawa) kuliah di
sini,’’ tegas Zul yang menjabat rektor UTS itu.
’’Jangan sampai masyarakat Sumbawa hanya menjadi penonton
ketika tambang emasnya diambil orang,’’ katanya.
Menteri BUMN Dahlan Iskan yang juga
hadir di UTS menyebut Dr. Zul dan kawan-kawan sebagai para ilmuwan supernekat.
Sambil menatap puncak bukit Olat Maras yang berdiri tegak di depannya, Dahlan
menyitir pepatah Tiongkok: Gunung tak perlu tinggi, yang penting ada dewanya.
Dia pun berharap para ilmuwan muda itu menjadi dewa di bukit Olat Maras.
Melihat kreativitas dan kapasitas
para ilmuwan yang membidani kelahiran kampus itu, Dahlan yakin UTS akan
menghasilkan riset-riset hebat. Karena itu, mantan Dirut PLN yang sebelumnya
meresmikan pembangkit listrik tenaga angin di Sumbawa tersebut langsung
menantang para ilmuwan UTS untuk menemukan bahan material pengembangan mobil
listrik. Termasuk menciptakan baterai murah dan efisien.
"Problem terbesar mobil
listrik adalah baterainya yang masih mahal. Kita harus bisa memecahkan
persoalan itu," ujarnya men-support para pengurus UTS. Kita tak boleh lagi
tertinggal dari Jepang, Eropa, dan Amerika," tegas Dahlan.
Kampus UTS didesain dengan
menitikberatkan pada kualitas produk. Karena itulah, kata Zul, untuk satu
program studi (prodi), UTS hanya akan menerima 10 mahasiswa setiap tahun. Pada
2013 ini, kampus yang dikelola Yayasan Dea Mas itu mulai menerima mahasiswa
baru. Pembangunan empat gedung di dalamnya, termasuk gedung rektorat yang
berkarakter rumah adat Sumbawa, dikebut siang-malam.
Praktis, pembangunan fisik dan
segala persiapan pembukaan kampus itu hanya membutuhkan waktu kurang dari
setahun. Kampus itu berada di lahan 60 hektare.
Dari mana dana pendirian UTS?
"Kampus ini dibangun dengan dana CSR (corporate social responsibility)
sejumlah BUMN. Juga CSR sejumlah perusahaan swasta," ujar Mujiburahman,
ketua Yayasan Dea Mas.
Menurut dia, UTS mengelola lima
fakultas. Selain fakultas teknik, ada fakultas pertanian dan bioteknologi;
fakultas ilmu komunikasi; fakultas ekonomi dan bisnis; serta fakultas
psikologi.
Kampus yang baru memasuki tahun
pertama itu kini seperti bayi cantik. Bukan hanya Dahlan yang sudah
mengunjungi. Sejumlah menteri juga pernah melewati "jalan setapak"
untuk menengoknya. Termasuk Menteri Keuangan Agus Martowardojo dan Menristek
Gusti Muhammad Hatta.
Menurut Nurul, kelahiran UTS juga
melibatkan para pakar dari LIPI, Universitas Padjadjaran, dan Universitas
Indonesia. Termasuk ahli metalurgi UI, Prof. Bambang Suharno.
"Kini ada enam kandidat doktor
muda yang masih kuliah di luar negeri. Salah satunya di Taiwan. Mereka
disiapkan untuk menjadi dosen di sini," ujar Nurul.
Sementara itu, Bupati Sumbawa Jamaluddin Malik
menyatakan senang atas kehadiran kampus UTS. Dia berjanji memperjuangkan akses
masuk ke UTS selebar 12 meter. "Ini agar mobil yang ingin mencapai kaki
bukit Olat Maras tidak selip lagi," ungkapnya.
Wednesday, 6 February 2013
Website "BUMN Dhuafa" Tak Luput Serangan Hacker
Categories :
Internet . Leces . Probolinggo . Teknologi
Serangan hacker terjadi pada halaman website PT. Kertas Leces di alamat http://www.kertasleces.co.id/. Serangan ini berupa deface yaitu mengganti halaman yang ada di alamat tersebut dengan halaman yang sudah disisapkan hacker. Pada sub halaman sendiri masih bisa dibuka di http://www.kertasleces.co.id/index.php?option=com_content&view=article&id=46&Itemid=76&lang=id, jadi informasi yang ada masih bisa dilihat oleh masyarakat pada umumnya dan investor pada khususnya.
Serangan pada website PT. Kertas Leces yang masih berusaha bangkit lagi menyelamatkan ribuan karyawan itu diduga terkait penahanan oleh kepolisian terhadap wildan yang telah men-deface website kepresidenan beberapa waktu lalu. Hal itu tersirat dalam pesan yang ditinggalkan hacker di website PT. Kertas Leces ini. Diharapkan admin website PT. Kertas Leces ini bisa membenahi situs webnya dalam waktu dekat agar tidak mengganggu performa bisnis PTKL yang sudah sering mati suri ini.
Sunday, 1 April 2012
Nulisbuku.com, Tahu Betul Kebutuhan Penulis
Sebagai penulis, melihat nama diri sendiri tertulis di sebuah buku adalah kebahagiaan tersendiri. Namun, tak semua penulis bisa menerbitkan bukunya. Sistem penerbitan konvensional yang memiliki target penjualan tinggi membuat para penulis pemula sulit bersaing dengan para penulis best seller yang telah terjamin pangsa pasarnya. Mereka sulit menembus penerbit mainstream dan akhirnya mengubur impian menerbitkan buku. Kini, dunia penerbitan sudah berevolusi. Anda tak hanya bisa menjadi penulis namun juga dapat menerbitkan sendiri buku anda, gratis!
Nulisbuku.com adalah layanan selfpublishing berbasis Print On Demand yang memungkinkan semua penulis bisa mempublikasikan karyanya, dalam genre apapun. Website ini dipublikasikan sejak Oktober 2010 dengan menggelar event bertajuk "99 Writers in 9 Days".
"Dalam waktu sembilan hari kami berhasil mengumpulkan 110 penulis dengan 110 bukunya," ujar Briliant Yotenega, salah satu founder Nulisbuku.com saat menjadi pembicara pada "StartUpLokal Meetup v.14 dengan tema "Running a Succesful Community”yang merupakan rangkaian acara ICC 2011 di Assembly Hall 1, JCC, Jakarta, Sabtu (11/6/2011).
Saat itu, kenang Ega, panggilan akrabnya, 99 penulis yang terpilih, me-launching bukunya secara bersamaan di Istora Senayan, menandai berdirinya Nulisbuku.com sebagai layanan selfpublishing. Sejak saat itu pengunjung Nulisbuku.com melonjak hingga 300 persen dan hingga Juni 2011, anggota yang terdaftar sebanyak 6.000-an orang. Meski baru 8 bulan berdiri, Nulisbuku.com telah mempublikasikan 400 judul buku dari berbagai genre dengan total buku terjual lebih dari 9000 eksemplar. "Perbulannya sekitar 1000 sampai 1500 buku yang terjual," tambah Ega.
Kesuksesan Nulisbuku.com tak lepas dari kerja tim yang solid dari empat orang pendirinya, yakni Briliant Yotenega, Aulia Halimatussadiah, Oka Pratama, dan Angelina Anthony. Keempat orang ini menamakan diri mereka "the Dream Team" dengan target utama membuat semua orang mau terus menulis dan mempublikasikan karyanya ke dalam sebuah buku. "Walaupun e-book mulai booming, saya rasa buku tetap punya history-nya sendiri bagi sang penulis. Sedangkan untuk pembaca, buku bisa dibaca dimana saja, tanpa membutuhkan baterai seperti kalau baca e-book di laptop atau handphone," jelas Ega.
Menguatkan komnunitas
Tak cukup hanya membantu penulis menerbitkan bukunya secara selfpublishing, Nulisbuku.com juga selalu berusaha menjaga komunikasi dengan semua anggotanya dan membentuk komunitas penulis. Media sosial seperti Facebook dan Twitter selalu di-update oleh admin dengan informasi-informasi seputar dunia penulisan seperti event-event gathering, lomba-lomba, tips menulis, sampai sekadar memantau kehidupan pribadi anggota yang mungkin membutuhkan dukungan.
Selain bertemu komunitasnya di media sosial, Nulisbuku.com juga mengadakan pertemuan (kopdar) setiap satu bulan sekali yang dimulai sejak Januari 2011. Pertemuan ini dinamakan Nulis Buku Club (NBC). Event NBC pertama kali digelar tanggal 31 Januari 2011 di Anomali Coffee. NBC kedua, ketiga, dan keempat diadakan di Pisa Kafe Mahakam, sedangkan NBC 5 yang baru saja digelar minggu lalu, di Emax Plaza Semanggi, Jakarta. Dalam setiap kegiatan NBC, Nulisbuku.com menghadirkan para penulis tamu yang akan berbagi proses kreatifnya. Selain itu, anggota yang baru menerbitkan bukunya juga bisa ikut mempromosikan buku terbarunya di acara seperti ini.
NBC tak hanya dinikmati oleh anggota Nulisbuku.com di Jakarta. Kota-kota lainnya tak mau kalah seru. Anggota Nulisbuku.com di daerah, berinisiatif menggelar sendiri event serupa. "Biasanya tetap kami pantau dari Jakarta, mulai dari nama koordinatornya, sejauh mana persiapannya, sampai live tweet saat acara berlangsung," ungkap Ega. Hingga kini, NBC telah digelar di Surabaya, Yogyakarta, Bandung, Balikpapan, dan Palembang. Kota selanjutnya yang sedang merencanakan akan menggelar NBC adalah Bogor, Bekasi, Malang, Semarang, Samarinda, dan Makassar.
Tak cukup dengan gathering, Nulisbuku.com juga telah dua kali mengadakan lomba penulisan. Lomba pertama adalah #happywriting yang bertemakan kisah cinta di dunia maya yang happy ending (e-love story). Acara yang disponsori oleh Acer ini memberikan hadiah laptop kepada sang pemenang. Lomba kedua adalah #icare dengan bertemakan kepedulian terhadap kehidupan sesama. Pemenang lomba penulisan ini mendapatkan hadiah iPad 3G 32 GB dari sponsor Kimia Farma.
Nulisbuku.com yang memenangkan SparxUp Award 2010 kategori Best e-commerce ini juga rutin membuat proyek-proyek menulis bagi anggotanya untuk memberikan stimulus menulis. Nulisbuku.com akan melepmpar satu tema atau memberikan pilihan tema yang bisa dipilih anggotanya melalui Twitter. Setelah tema disepakati, admin akan melempar kembali kepada anggota untuk memberikan kesempatan bagi yang bersedia menjadi koordinator. Tugasnya mengumpulkan karya, membaginya ke dalam beberapa buku, mengedit, mencari atau membuatkan cover, lalu mengurusi penerbitannya. Proyek seperti ini ternyata laris manis. Tercatat lebih dari 10 proyek dengan tema berbeda berhasil digelar dengan menghasilkan minimal 12 judul buku dari setiap proyek.
Setelah proyek 99 writers, proyek yang paling berkesan adalah proyek #writers4Indonesia di mana para penulis bergabung untuk menulis kumpulan cerpen."Royaltinya seratus persen disumbangkan untuk korban bencana gempa di Jogja dan Padang," kenang Ega. Saat itu, 12 judul buku dari 200-an penulis berhasil diluncurkan.
Semua yang dibagi Ega dalam #StartUpLokal Meetup v.14 inilah yang membuat anggota Nulisbuku.com terus bertambah setiap bulannya. Nulisbuku.com tahu betul kebutuhan penulis dan mau tumbuh dengan komunitas yang saling mengenal, saling berbagi, dan saling mendukung sehingga anggota yang telah bergabung terkadang mengajak teman-temannya untuk mendaftar dan menulis bersama.
Tuesday, 21 February 2012
Bistip.com Mudahkan Titip-menitip Barang
Aktivitas titip-menitip sejatinya sudah ada sejak zaman dahulu kala sebelum terciptanya internet dan alat komunikasi jarak jauh yang instan. Di era dengan mobilitas tinggi dan ketersediaan internet, solusi titip-menitip barang semestinya bisa lebih mudah.
Layanan baru di Bistip.com muncul dengan menggabungkan tradisi titip-menitip dan internet sehingga bisa memanfaatkan mobilitas tinggi manusia dengan kemudahan komunikasi instan jarak jauh. Di situs ini pengguna bisa melakukan aktifitas titip-menitip antar pengguna. Ada yang berlaku sebagai pihak yang bisa dititipi atau istilahnya adalah Bistiper, dan ada pengguna yang berlaku sebagai pihak yang mencari orang yang bisa dititipi atau Wanted Bistiper.
Jika melihat di halaman utama Bistip.com, ada beberapa menu yang juga merupakan fungsi utama dari bistip.com itu sendiri. Diantaranya adalah Post Rute Jalan, Post Wanted Bistiper, Cari Bistiper, dan Cari Wanted Bistiper. Menu Post Rute Jalan diperuntukkan bagi pengguna yang bersedia untuk dititipi dengan imbalan.
Misalkan ada pengguna yang ingin bepergian dari Bangkok ke Jakarta dan bersedia untuk dititipi, maka yang harus dia lakukan adalah melakukan post rute jalannya di menu ini dengan memasukkan "Dari Lokasi", "Tujuan Lokasi", "Tanggal Berangkat", "Tanggal Sampai", dan keterangan tambahan di field "Tambahan". Setelah di-post, maka akan ditampilkan di daftar bistiper dan pengguna lain bisa mencari serta meninggalkan komentar atau menuliskan pesan pribadi kepada yang bersangkutan.
Menu Post Wanted Bistiper berguna bagi pengguna yang telah mencari bistiper di menu "Cari Bistiper" dan tidak menemukan yang sesuai, sehingga pengguna tersebut bisa melakukan "permintaan" jika ada yang ingin melakukan perjalan ke rute tertentu. Misalkan seseorang ingin menitip dibelikan barang dari Batam untuk dibawakan ke Jakarta dan bersedia memberikan imbalan kepada yang bersedia dititipi, maka yang harus dilakukan oleh orang tersebut adalah melakukan post dari Batam ke Jakarta, tentukan waktu dan berikan keterangan tambahan.
Setelah di-post, maka akan ditampilkan di daftar Wanted Bistiper dan bisa dilihat oleh pengguna lainnya. Lalu menu Cari Bistiper dan Cari Wanted Bistiper berguna bagi orang yang ingin mencari orang yang bisa dititipi atau mencari orang yang memerlukan orang untuk dititipi. Selain dengan lokasi dan waktu , pengguna juga bisa melakukan pencarian dengan kata-kata yang terkandung di dalam keterangan tambahan . Misalkan anda hanya ingin mencari post yang berisi kata "brownies", maka akan ditampilkan post yang mengandung kata tersebut.
Banyak fitur lain yang bisa digunakan di bistip.com dan akan terus dikembangkan demi kenyamanan pengguna layanan ini. Misalnya, peningkatan fitur untuk kepercayaan seperti Rekening Bersama dari pihak bistip.com, fasilitas upload foto untuk membantu komunikasi deskripsi barang , penilaian dalam reputasi, dan lain-lain.
Saturday, 15 October 2011
Peresmian dan Pelatihan Warintek Berbasis OSS
Categories :
Leces . Pendidikan . Probolinggo . Software . Teknologi

Program Warintek adalah upaya pemberdayaan unit-unit dokumentasi, informasi, perpustakaan yang dikemas dalam suatu 'paket lengkap' berupa peningkatan teknologi informasi, kemudahan akses informasi IPTEK, peningkatan sumberdaya manusia dan membina sumberdaya informasi lokal termasuk akses terhadap modal pembiayaan. Pemberdayaan ini dimaksudkan dapat berdampak pada pengembangan ekonomi daerah melalui IKM dan UKM.
Sebagai tanda dimulainya pemanfaatan Warintek berbasis OSS ini, Rabu (17/12) lalu dilaksanakan peresmian dan pelatihan di AMIK Taruna Probolinggo. Kegiatan ini terselenggara berkat kerja sama dengan Kementrian Negara Riset dan Teknologi.
Prasetyo Sunaryo selaku Dewan Riset Nasional mengatakan saat ini seharusnya anak usia 8-25 tahun 90% masuk perguruan tinggi dan mendapatkannya informasi yang cukup. Faktanya, di Indonesia baru 17% saja anak yang masuk perguruan tinggi. Jumlah ini sangat jauh jika dibandingkan dengan Kamboja yang sudah mencapai 20% atau Malaysia 35%.
"Dalam kurun waktu 15 tahun mendatang, permasalahan ini harus mendapatkan penanganan secara serius. Sebab apabila tidak, kita akan sulit untuk menaikkan daya saing di bidang informasi," ujar Prasetyo yang juga menjabat Asdep Urusan Perlindungan Hayati dari Kementrian Riset dan Teknologi.
Menurut Prasetyo, salah satu upaya yang dapat kita lakukan untuk menyebarkan informasi adalah melalui internet dengan perangkat yang berbasis OSS. Langkah tersebut kita lakukan supaya kita tidak ketinggalan informasi. "Informasi itu bisa kita dapatkan dimana saja dan kapan saja. Tidak hanya melalui internet saja," jelasnya singkat.

Peresmian Warintek berbasis OSS di AMIK Taruna Probolinggo ini ditandai dengan penandatangan surat peresmian antara Agus Sediadi selaku Kepala Bidang IT pada Riset dan Teknologi dengan Sisbiyanto selaku Direktur AMIK Taruna Probolinggo.
Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan sosialisasi program Indonesia Go Open Source (IGOS) oleh Agus Sediadi dan dilanjutkan dengan pelatihan oleh Wahyu selaku Pemberdaya OSS Universitas Brawijaya Malang.
Wahyu saat memberikan pelatihan mengatakan program Warintek adalah program yang bersifat nasional yang ditangani Kementrian Riset dan Teknologi Republik Indonesia. Warintek sebagai suatu lembaga pendidikan alternatif melalui metode pembelajaran jarak jauh (distance learning) dapat dilakukan dengan dukungan kegiatan jasa yang sasarannya berupa layanan informasi Iptek terpadu dengan menghubungkan ke beberapa sumber informasi, pendidikan dan pelatihan, termasuk peningkatan Sumber Daya Manusia di bidang dokumentasi, informasi dan perpustakaan.
"Sebagai lembaga pendidikan alternatif, Warintek tentu saja lebih diarahkan pada lembaga pendidikan non formal. Karena pada intinya pembelajaran yang akan diperoleh dari pengembangan Warintek ini lebih pada peningkatan kemampuan SDM dalam upaya menambah pengetahuan dan wawasan yang kemudian akan dapat dipergunakan sebagai modal dalam meningkatkan inovasi dan kreativitasnya," jelas Wahyu.
Para peserta juga diberi kesempatan untuk bertanya seputar Warintek berbasis OSS tersebut. Usai tanya jawab, rombongan dari Kementrian Riset dan Teknologi ditemani Sisbiyanto melakukan pemantauan ke lokasi Warintek AMIK Taruna Probolinggo.
"Warintek berbasis OSS ini merupakan salah satu fasilitas dalam memberikan informasi kepada masyarakat. Saya senang sekali dengan adanya bantuan ini. Semoga informasi yang ada bisa diserap dengan baik oleh masyarakat. Sebab Warintek ini memang diperuntukan kepada masyarakat," jelas Sisbiyanto.
Sunday, 25 September 2011
Download Athan (Azan) Software 4.1 for over 6 Million cities Prayer Times
You can download Athan Basic Free or buy Athan Pro 4.1 here.
Read more...
Tuesday, 23 August 2011
Malware Win32/Delf.QCZ, Pesan Spam Facebook Chat
Program jahat trojan yang menyebar menggunakan media jejaring sosial macam Facebook dan lainnya semakin kreatif dalam mengelabui calon korban. Modus yang cukup menarik perhatian adalah dengan mengiming-imingi bantuan, seperti yang dilakukan trojan yang teridentifikasi sebagai Win32/Delf.QCZ.
Perusahaan keamanan Eset menyebut ini merupakan salah satu varian trojan yang mendownload malware lain dari internet. Seperti diketahui bahwa trojan menyebar luas melalui link di situs-situs jejaring sosial dan beraksi dengan mengintervensi beberapa aplikasi keamanan untuk mematikan fungsi deteksi aplikasi keamanan tersebut.
Win32/Delf.QCZ dikatakan memakai aplikasi lama 'codec palsu/media player' dan link ke situs malware-laden yang menyebar lewat Facebook chat. Tetapi para pembuat malware telah mengupgradenya hingga mampu melakukan serangan secara lebih personal terhadap user yang menjadi target.
Malware Win32/Delf.QCZ tidak hanya muncul sebagai pesan spam yang seolah dikirim oleh teman Facebook kita, atau mengirimkan pesan-pesan umum pada Facebook wall post seperti contoh "WOW! http://_malicious_link_", dan malware yang mengirimkan Win32/Delf.QCZ juga memalsukan percakapan kita sebelum mengirimkan malicious URL.
Link ke web page yang tampil mirip dengan tampilan YouTube, dan biasanya malware meminta user untuk mengupgrade Adobe Flash Player terlebih dahulu untuk dapat menyaksikan video yang dikirimkan.
Agar lebih meyakinkan dan mendorong rasa ingin tahu dari calon korban, mereka diminta untuk menjalankan malware yang dikirim. Sedangkan nama user yang mengirimkan tentu saja palsu dan diperoleh dari Facebook. Ditampilkan di video yang dikirim dengan diberi judul tambahan yang terkesan sensasional.
Modus
Vektor penyebaran yang digunakan oleh Win32/Delf.QCZ sangat efektif dan menarik, karena memiliki muatan sebesar layaknya video, sehingga bisa menipu. Trojan ini bisa dikategorikan sebagai antivirus palsu, tetapi skenario penyerangannya berbeda dibandingkan dengan tipikal Rogue AV yang sudah ada -- yaitu tidak mempengaruhi user untuk membeli aplikasi keamanan palsu.
Win32/Delf.QCZ justru memalsukan antivirus asli yang sudah diinstall di komputer korban. Hal tersebut bisa dilihat dari munculnya tampilan peringatan serangan virus yang dibuat seakan-akan berasal dari antivirus yang ada di komputer korban, padahal antivirus sudah diremove sebelumnya.
Trojan Win32/Delf.QCZ akan bertindak sebagai downloader untuk malware lain, yaitu backdoor yang dikenal tangguh untuk melakukan eksploitasi terhadap komputer ketika aplikasi antivirus telah dimatikan.
Nah, menurut Eset kepada detikINET, Jumat (19/8/2011), di balik skenario tersebut tentu saja ada motif finansial. Pelaku yang menggunakan Win32/Delf.QCZ dimungkinkan menjadi bagian dari skema komersial dengan model pembayaran pay-per-install atau menjadi alat untuk mempermudah instalasi malware pihak ketiga untuk mendapatkan keuntungan finansial.
Aplikasi keamanan ESET antivirus mendeteksi dan menyingkirkan threat Win32/Delf.QCZ dengan memproteksi wilayah sensitif dari OS Windows, sebelum trojan tersebut berhasil menyebar dan memperluas fungsi HIPS (Host Intrusion Prevention System).
detik.com
Read more...
Perusahaan keamanan Eset menyebut ini merupakan salah satu varian trojan yang mendownload malware lain dari internet. Seperti diketahui bahwa trojan menyebar luas melalui link di situs-situs jejaring sosial dan beraksi dengan mengintervensi beberapa aplikasi keamanan untuk mematikan fungsi deteksi aplikasi keamanan tersebut.
Win32/Delf.QCZ dikatakan memakai aplikasi lama 'codec palsu/media player' dan link ke situs malware-laden yang menyebar lewat Facebook chat. Tetapi para pembuat malware telah mengupgradenya hingga mampu melakukan serangan secara lebih personal terhadap user yang menjadi target.
Malware Win32/Delf.QCZ tidak hanya muncul sebagai pesan spam yang seolah dikirim oleh teman Facebook kita, atau mengirimkan pesan-pesan umum pada Facebook wall post seperti contoh "WOW! http://_malicious_link_", dan malware yang mengirimkan Win32/Delf.QCZ juga memalsukan percakapan kita sebelum mengirimkan malicious URL.
Link ke web page yang tampil mirip dengan tampilan YouTube, dan biasanya malware meminta user untuk mengupgrade Adobe Flash Player terlebih dahulu untuk dapat menyaksikan video yang dikirimkan.
Agar lebih meyakinkan dan mendorong rasa ingin tahu dari calon korban, mereka diminta untuk menjalankan malware yang dikirim. Sedangkan nama user yang mengirimkan tentu saja palsu dan diperoleh dari Facebook. Ditampilkan di video yang dikirim dengan diberi judul tambahan yang terkesan sensasional.
Modus
Vektor penyebaran yang digunakan oleh Win32/Delf.QCZ sangat efektif dan menarik, karena memiliki muatan sebesar layaknya video, sehingga bisa menipu. Trojan ini bisa dikategorikan sebagai antivirus palsu, tetapi skenario penyerangannya berbeda dibandingkan dengan tipikal Rogue AV yang sudah ada -- yaitu tidak mempengaruhi user untuk membeli aplikasi keamanan palsu.
Win32/Delf.QCZ justru memalsukan antivirus asli yang sudah diinstall di komputer korban. Hal tersebut bisa dilihat dari munculnya tampilan peringatan serangan virus yang dibuat seakan-akan berasal dari antivirus yang ada di komputer korban, padahal antivirus sudah diremove sebelumnya.
Trojan Win32/Delf.QCZ akan bertindak sebagai downloader untuk malware lain, yaitu backdoor yang dikenal tangguh untuk melakukan eksploitasi terhadap komputer ketika aplikasi antivirus telah dimatikan.
Nah, menurut Eset kepada detikINET, Jumat (19/8/2011), di balik skenario tersebut tentu saja ada motif finansial. Pelaku yang menggunakan Win32/Delf.QCZ dimungkinkan menjadi bagian dari skema komersial dengan model pembayaran pay-per-install atau menjadi alat untuk mempermudah instalasi malware pihak ketiga untuk mendapatkan keuntungan finansial.
Aplikasi keamanan ESET antivirus mendeteksi dan menyingkirkan threat Win32/Delf.QCZ dengan memproteksi wilayah sensitif dari OS Windows, sebelum trojan tersebut berhasil menyebar dan memperluas fungsi HIPS (Host Intrusion Prevention System).
detik.com
Tuesday, 9 August 2011
Berterima Kasihlah, Web Merevolusi Internet
Categories :
Mengakses situs web di internet pastinya telah menjadi keseharian Anda. Namun, tahukah Anda, internet menjadi lebih populer seperti saat ini dengan adanya teknologi world wide web (WWW). Internet lebih manusiawi karena situs web disajikan dengan bahasa sehari-hari, bukan lagi susunan kode dan angka-angka.
Asal tahu, bulan ini adalah peringatan 20 tahun kehadiran situs web pertama di dunia. Situs web pertama kali dipublikasikan pada 6 Agustus 1991. Tim Berners Lee adalah orang pertama yang mengembangkan teknologi tersebut di fasilitas lembaga penelitian nuklir CERN di Swiss.
Ia menjalankan situs web tersebut dengan komputer NeXT di tempat itu. Alamat situs web http://info.cern.ch adalah alamat pertama di dunia itu. Halaman dari situs web itu ialah http://info.cern.ch/hypertext/WWW/TheProject.html. Situs web itu berisi informasi proyek WWW. Pengunjung bisa belajar bagaimana membuat web dan cara menggunakan web untuk mengakses informasi.
Pastinya situs web pertama itu sangatlah sederhana. Tak ada screenshot pada halaman situs web tersebut. Perubahan terkait penambahan informasi tentang berkembangnya proyek WWW yang sedang berjalan dilakukan secara manual setiap hari. Tentu satu-satunya orang yang memiliki browser situs web itu adalah Lee dan rekan-rekannya di CERN. Tak mengherankan jika banyak orang abai pada momentum ini.
Meski demikian, pada perkembangannya, situs web terus berkembang sejak itu dan mencapai salah satu momentum besar ketika ada browser Mosaic tahun 1993. Pada tahun 1994, Lee mendirikan World Wide Web Consortium (W3C) di MIT untuk membuat standar situs web sehingga memastikan semua yang ada bekerja dengan cara yang sama. Saat ini ada beragam cara yang berkembang, tetapi semua itu tak akan tercipta tanpa W3C.
Saat ini, website dan internet seolah menyatu. Padahal, ada masa di mana keduanya terasa sangat berbeda dan memang pada dasarnya berbeda. Internet adalah infrastruktur yang menghubungkan komputer. Adapun web adalah cara untuk mengakses informasi lewat internet memakai browser.
Perkembangan situs web begitu pesat saat ini, tidak hanya untuk mengakses informasi sederhana, tetapi juga menikmati hiburan, sarana pendidikan, dan bahkan mendatangkan uang. Dengan pencapaian teknologi ini, pantaslah kita mengatakan "happy birthday" pada web yang telah merevolusi internet. Semoga keberadaannya bisa semakin menyejahterakan manusia di seluruh dunia.
kompas.com
Read more...
Asal tahu, bulan ini adalah peringatan 20 tahun kehadiran situs web pertama di dunia. Situs web pertama kali dipublikasikan pada 6 Agustus 1991. Tim Berners Lee adalah orang pertama yang mengembangkan teknologi tersebut di fasilitas lembaga penelitian nuklir CERN di Swiss.
Ia menjalankan situs web tersebut dengan komputer NeXT di tempat itu. Alamat situs web http://info.cern.ch adalah alamat pertama di dunia itu. Halaman dari situs web itu ialah http://info.cern.ch/hypertext/WWW/TheProject.html. Situs web itu berisi informasi proyek WWW. Pengunjung bisa belajar bagaimana membuat web dan cara menggunakan web untuk mengakses informasi.
Pastinya situs web pertama itu sangatlah sederhana. Tak ada screenshot pada halaman situs web tersebut. Perubahan terkait penambahan informasi tentang berkembangnya proyek WWW yang sedang berjalan dilakukan secara manual setiap hari. Tentu satu-satunya orang yang memiliki browser situs web itu adalah Lee dan rekan-rekannya di CERN. Tak mengherankan jika banyak orang abai pada momentum ini.
Meski demikian, pada perkembangannya, situs web terus berkembang sejak itu dan mencapai salah satu momentum besar ketika ada browser Mosaic tahun 1993. Pada tahun 1994, Lee mendirikan World Wide Web Consortium (W3C) di MIT untuk membuat standar situs web sehingga memastikan semua yang ada bekerja dengan cara yang sama. Saat ini ada beragam cara yang berkembang, tetapi semua itu tak akan tercipta tanpa W3C.
Saat ini, website dan internet seolah menyatu. Padahal, ada masa di mana keduanya terasa sangat berbeda dan memang pada dasarnya berbeda. Internet adalah infrastruktur yang menghubungkan komputer. Adapun web adalah cara untuk mengakses informasi lewat internet memakai browser.
Perkembangan situs web begitu pesat saat ini, tidak hanya untuk mengakses informasi sederhana, tetapi juga menikmati hiburan, sarana pendidikan, dan bahkan mendatangkan uang. Dengan pencapaian teknologi ini, pantaslah kita mengatakan "happy birthday" pada web yang telah merevolusi internet. Semoga keberadaannya bisa semakin menyejahterakan manusia di seluruh dunia.
kompas.com
Sunday, 26 June 2011
Membuat Radio Internet atau Radio Streaming Sendiri
Mengiringi pengumuman tentang Radio IlmuKomputer.Com di milis-milis, banyak yang menanyakan ke saya tentang teknik membangun radio internet atau radio online. Sebenarnya caranya sangat mudah dan tidak memakan banyak waktu atau uang ;). Persyaratannya juga hanya komputer dan koneksi internet untuk infrastruktur, serta Winamp, Shoutcast, dan Shoutcast DSP Plugin untuk softwarenya. Ketiga software tersebut bisa kita dapatkan secara gratis di Internet (freeware) untuk versi Linux maupun Windows. Dengan itu kita bisa jadi broadcaster yang menyiarkan content radio sesuai dengan yang kita inginkan ke seluruh dunia maya. Tertarik? Mari kita bahas bahas secara bertahap bagaimana membuat radio internet ini.
1. Download software yang diperlukan:
2. Install dan jalankan Shoutcast Server di komputer yang ingin kita jadikan server. Untuk instalasi di Linux cukup ekstrak file “shoutcast-1-9-5-linux-glibc6.tar.tar” dan jalankan file “sc_serv”. Tidak perlu menjadi root untuk menjalankannya.




3. Install Winamp dan Shoutcast DSP Plugin di komputer tempat kita akan mengalirkan content radio (mp3 music, dsb) ke Shoutcast Server.
4. Jalankan Winamp, kemudian klik kanan dan pilih “Options” -> “Preferences”.

5. Klik DSP/Effect di bagian Plug-ins dan pilih Nullsoft SHOUTcast Source DSP. Kemudian akan muncul satu window SHOUTcast Source dengan menu “Main”, “Output”, “Encoder”, “Input”.


6. Pilih “Output” dan klik “Connect” untuk konek ke Shoutcast server, sebelumnya perlu diperhatikan beberapa hal di bawah:
- Cek “Address” apakah sudah sesuai dengan server anda. Pilih “localhost” apabila anda install server di tempat anda menginstall Winamp dan DSP Plugin.
- Password default adalah “Changeme” (tanpa tanda kutip). Anda dapat mengubah setting password ini di “sc_serv.ini” atau “sc_serv.conf” yang terletak satu direktori dengan Shoutcast Server. (C:\Program Files\SHOUTcast\ untuk versi Windows)


7. Sekarang tinggal alirkan saja content (music, sound, dsb) ke Shoutcast Server. Caranya mudah,letakkan file mp3 di Winamp dan tekan tanda play, maka music anda akan ter-broadcast ke seluruh dunia maya.

8. Cek dengan menjalankan Winamp dari komputer lain dan klik kanan pilih “Play” -> “URL” dan masukkan http://serveranda:8000. Ganti “serveranda” dengan nama domain atau IP address dimana Shoutcast server diinstal dan dijalankan.


9. Pertanyaan lain yang muncul, bagaimana kalau kita ingin mengalirkan suara kita secara live? Siapkan microphone dan masukkan kabel microphone ke soundcard PC anda. Kemudian kembali ke Winamp anda, pada SHOUTcast source, pilih “Input”, kemudian ubah “Input device” dari “Winamp (recommended)” ke “Soundcard Input”. Lalu siapkan microphone di depan mulut anda, dan ucapkan “Selamat datang di Radio Internet saya yang tercinta ini”.

Anda sudah memiliki Radio Internet sendiri sekarang.
Sebagai informasi tambahan, untuk membangun Radio Internet kita juga bisa menggunakan software lain selain Shoutcast, diantaranya adalah: Unreal Media Server, SAM2 Broadcaster, Pirate Radio, Peercast, Icecast,Andromeda, dsb. Konsepnya tidak jauh berbeda dengan Shoutcast, jadi bekal anda dengan 9 tahapan diatas sudah cukup untuk membuat anda mahir membangun sendiri Radio Internet.

Yang tetap masih penasaran dan pingin melihat secara live ulasan tentang Radio Internet ini, Insya Allah bisa mengikuti acara elifestyle Metro TV hari Sabtu, 4 Pebruari 2006 pukul 14:30. Mudah-mudahan tidak ada aral melintang.
Tetap dalam perdjoeangan …
Sunday, 3 April 2011
Daftar Link Radio Streaming Probolinggo
Link streaming radio di Probolinggo dan sekitarnya:
Sekedar penawar rindu kampung halaman. Sudah ada 3 radio yang bisa streaming, lumayan daripada lu manyun, :D.
- Radio Prosa FM 98,2 FM (streaming: klik disini)
- MD Radio 102,3 FM (streaming: klik disini)
- Radio Angkasa Jaya 95 FM (streaming: klik disini)
- Armos FM 89,5 FM (streaming: klik disini)
- Radio Bromo FM 88.3 FM
- Suara Kota Probolinggo 101,7 FM
- WK FM 98,8 FM
- Radio Perkasa Muda Agung 142,2 AM
Sekedar penawar rindu kampung halaman. Sudah ada 3 radio yang bisa streaming, lumayan daripada lu manyun, :D.
Saturday, 22 January 2011
Daftar Link Radio Streaming Islami Indonesia
Bagi anda yang ada di perantauan seperti saya dan tidak ada radio islami di sana dan ingin mendengarkan nasyid, berita maupun tausiyah bisa anda dengarkan link streaming di bawah ini:
- Bandung: Radio MQ 102.7 FM (streaming: klik disini )
- Banyuwangi: Radio Al Hikmah 107 FM (streaming: klik disini)
- Batam: Radio Hang 106 FM (streaming: klik disini )
- Batam: Radio Salam 102.70 FM (streaming: klik disini )
- Batam: Radio Seila 104.30 FM (streaming: klik disini)
- Bekasi: DAKTA 107 FM (streaming: klik disini )
- Cileungsi: Radio Rodja 756 AM (steaming: klik disini )
- Cirebon: Radio As-Sunnah 92.3 FM (streaming: klik disini )
- Cirebon: Radio Syi'ar Islam 88.1 FM
- Jakarta: Radio Al-Barokah (streaming: klik disini )
- Jombang: Radio Suara Tebuireng (streaming: klik disini)
- Kendari: Radio Mu'adz 94.3 FM (streaming: klik disini)
- Lampung: Radio MQ 89.3 FM (streaming: klik disini )
- Makassar: Suara Al Wahdah FM 107.7 MHz
- Pasuruan: Radio Assunnah 91.8 FM
- Pekanbaru: Robbani FM 91.6 FM (streaming: klik disini)
- Pekanbaru: Radio Hidayah 107.2 FM (streaming: klik disini)
- Ponorogo: Radio Idzaatul Khoir 92.6 FM (streaming: klik disini)
- Pontianak: Radio Ramadhan Mujahiddin 105.8 FM (streaming: klik disini )
- Salatiga: Radio Bass 93.2 FM (streaming: klik disini)
- Semarang: Radio Nurussunnah 107.7 FM (streaming: klik disini)
- Surabaya: Radio Suara Al Iman 774 AM (streaming: klik disini)
- Surabaya: Radio Dakwah Suara Fitrah 107.9 FM
- Surabaya: Radio Ma'had Ali bin Abi Thalib
- Surabaya: Suara Muslim Surabaya 93.8 FM (streaming: klik disini)
- Surakarta: Radio SuaraQuran 94.4 FM (streaming: klik disini)
- Tangerang Selatan: IC Radio STAN 108.0 FM
- Tanjung Pinang: Radio Bayan 96.5 FM
- Yogyakarta: Radio MQ 92.3 FM
- Yogyakarta: RAMA FM 95.3 FM
- Internasional: Qommunity Radio Indonesia (streaming: klik disini)
- Internasional: Radio Islam Amerika Serikat (record: klik disini)
- Internasional: Radio IMSA Amerika Serikat (streaming: klik disini )
- Internasional: Radio Islam Afrika Selatan (streaming: klik disini )
bachtiartea.blogspot.com
Subscribe to:
Posts (Atom)